Rabu, 19 November 2014

TEGAS

Tak perlu banyak merangkai kata untuk bisa menegaskan sesuatu.
cukup rangkai beberapa kata yang benar-benar bermakna.
kemudian saat sekitar tak merespon segala yang baik yang kita lakukan, DIAMkan saja sampai waktu yang akan menegurnya.
biasanya orang yang merasa dirinya selalu benar, merasa dirinya paling baik, merasa dirinya paling tau, aku rasa dia bisa disebut orang yang benar-benar tidak mengetahui apapun sesungguhnya.
hanya saja dia menutupi segala kebusukannya dengan gayanya yang sok maha mengetahui, bahkan mampu mengatakan bahwa dia tidak membutuhkan Penciptanya.
betapa takabur nya orang seperti itu.
tapi apalah daya tangan tak sampai bila kata lagu lama.
apalah gunanya kita memperingati kalau Tuhannya saja pun sudah dia abaikan.
saat emosi merajainya dia semena-mena menyepelekan kewenangan Penciptanya.
malam ini, saya baru belajar dari sesuatu yang benar-benar sangat berarti,
ketika kita menyayangi sesuatu, ingin melakukan yang terbaik untuknya, tapi bila sesuatu itu seperti tidak menghargainya , stoplah melakukan semua yang terbaik untuknya.
karena mungkin saja itu tidak akan membahagiakannya dan malah akan menyakitinya karena kita terlalu memaksakan hal yang kita anggap benar tapi tidak untukknya.
berdoa lah saja agar dia mendapatkan yang terbaik walau pun bukan dari kita, dan berdiam dirilah sampai waktu membuktikan bahwa semua yang pernah kamu ingatkan ke dia adalah benar.
biarlah alam yang mendidiknya, dan Penciptanya yang menegurnya.
sering kebanyakan orang mengganggap apabila kita melakukan hal yang pernah dilakukan orang lain terhadap kita adalah balasan dan berbau dendam, tapi sebagian orang melakukan hal itu bukan karna dendam melainkan dia ingin yang merasakan itu tau , mana hal yang menyakiti atau tidak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar